KELOMPOK :
Ambar Puspitasari 50412695
Andika Ristian 50412790
Andita Maynitasari 50412806
Aulia Adinda 51412246
Dini Mulyasari 52412197
Ibnu Zamratul 53412533
Muhammad Fakhri 54412937
Muhammad Syauqi 55412107
“PENGARUH PERKEMBANGAN TEKNOLOGI DI BIDANG ARSITEKTUR DALAM MEMPERMUDAH ARSITEK UNTUK MENDESAIN RANCANGAN BANGUNAN”
Arsitektur adalah ilmu yang digunakan dalam membuat sebuah bangunan
baik itu skala besar maupun kecil. Pemanfaatan teknologi informasi di
dalam bidang arsitektur dirasa sangat dibutuhkan karena dengan dukungan
teknologi dapat mempermudah serta meningkatkan kinerja arsitektur.
Seperti dalam Pembuatan Sketsa Awal (gagasan awal untuk diskusi dengan
klien maupun tim perencana baik secara 2D, 3D, animasi maupun virtual reality),Dalam
hal pembuatan sketsa awal, hasil analisis, dibandingkan dahulu dengan
era sekarang adalah: dahulu para arsitek, dalam membuat konsep
menggunakan sketsa tangan, dan visualisasi warna menggunakan, pencil
warna, spidol, cat air, cat minyak, sedangkan era sekarang pembuatan
sketsa bukan saja manual akan tetapi bisa melalui media smart phone, net
book dan computer serta berbagai pengolahan data dengan
software-software yang berkaitan dengan desain interior.
Divisualisasikan melalui olahan render, salah satunya yakni software
AutoCad.
Perhitungan-perhitungan (konstruksi, fisika bangunan), Dalam hal
perhitungan-perhitungan, hasil analisi, dibandingkan dahulu dengan era
sekarang adalah: dahulu para arsitek, perhitungan biaya bisa menggunakan
mesin hitung, kini ada beberapa mesin hitung yang bias diadopsi dari
software-sofware terkait beitupun juga perhitungan konstruksi.
Pengembangan Desain (menuju ke karya desain yang lebih terpadu dalam
bentuk animasi maupun virtual reality yang dapat dilakukan secara manual
maupun otomatis dengan teknik morphing),Dalam pengembangan
desain, hasil analisis, dibandingkan dahulu dengan era sekarang adalah:
dahulu para arsitek, dalam pengembangan desain bisa saja menggunakan
sketsa dan gambar dengan bantuan meja gambar teknik, kini diera sekarang
lebih terpadunya menggunakan sketsa, gambar kerja dengan bantuan
komputer dengan software Auto Cad, 3D Max, Sketchup, dengan file berupa
soft copy dan hard copy berupa hasil print. Pada proyek besar kini
animasi juga dilibatkan untuk lebih terpadunya keseluruhan pengembangan
desain yang ingin dipresentasikan.
Presentasi (penyajian produk desain akhir). Dalam Presentasi, hasil
analisis, dibandingkan dahulu dengan era sekarang adalah: dahulu para
arsitek dalam mempresentasikan desain masih berupa media yang didukung
keterampilan tangan atau manual, kini dengan komputer berupa software auto cad, 3D Max, sketchup, 3D Maya, dan virtual pendukung
lainnya, presentasi dapat lebih mudah menerjemahkan maksud
desainer/arsitek ataupun menerjemahkan keinginan klien, akurasi gambar
lebih tepat dan visualisai lebih nyata. Sehingga bagi klien yang sedikit
awam tidak kebingungan untuk mengerti presentasi desain yang disajikan.
Pembuatan gambar kerja, Dalam pembuatan gambar kerja, hasil analisis,
dibandingkan dahulu dengan era sekarang adalah: dahulu para arsitek
membuat gambar kerja dengan bantuan meja gambar teknik, sedangkan kini
meja gambar teknik sedikit-demi sedikit mulai ditinggalkan diganti
dengan software autocad pada komputer untuk mendapatkan akurasi
dan kecepatan penyelesaian gambar kerja. Akan tetapi pembuatan gambar
kerja dalam hal perkuliahan masih dimanfaatkan pada mahasiswa
semester-semester kecil sebagai latihan tangan dalam mengolah ketegasan
garis mahasiswa.
Pengarsipan Karya Desain (menyimpan karya desain secara sistematis
dan aman untuk dipergunakan di lain waktu).Dalam pengarsipan karya
desain, hasil analisis, dibandingkan dahulu dengan era sekarang adalah:
dahulu para arsitek sebelum ada komputer generasi baru yang bisa
menjalankan software menggambar, arsip-arsip disimpan pada rack dan
almari simpan, kini pengarsipan secara sistematis bias disimpan di
komputer pada folder-folder berupa soft copy dan internet melalui email,
arsip-arsip dalam bentuk Hard copy juga masih dibutuhkan, sebagai
bagian dari portfolio. File-file di komputer dikatakan aman apabila juga
di transfer datanya pada cd/dvd untuk antisipasi kerusakan dari
komputer.
Dengan adanya dukungan teknologi dalam bidang arsitektur dapat
mempermudah kerja serta memberikan keuntungan seperti Pembelajaran lebih
efektif dan efisien, komputasi lebih mudah, menekan biaya untuk
pengadaan peralatan lab fisik yang mahal dan pengadaan buku-buku
referensi impor yang mahal.
Referensi :
Makalah lebih lengkap dapat di lihat disini >>>>TUGASMAKALAH
Pada kesempatan kali ini, saya akan menyampaikan hasil
analisa saya terhadap sebuah Jurnal yang berkaitan dengan Desain Pemodelan
Grafik dengan keterangan sebagai berikut:
Judul
Jurnal : Pembuatan
Simulasi Pergerakan Objek 3D (Tiga Dimensi) Menggunakan OpenGL
Penulis
: Deddy
Suhardiman, S.T.G. Kaunang, Rizal Sengkey, Arthur M. Rumagit
Jurusan : Teknik Elektro, Fakultas Teknik, UNSRAT, Manado
Kata
"desain" memiliki arti perencanaan dalam pembuatan sebuah objek,
sistem, komponen atau struktur. Sedangkan "pemodelan" adalah
membentuk suatu benda-benda atau obyek. Dan "grafik" adalah
persentasi visual pada sebuah permukaan seperti dinding atau layar komputer.
Desain
Pemodelan Grafik merupakan ilmu yang mempelajari sebuah proses untuk membuat
dan menciptakan objek baru berupa seni terapan, arsitektur dan berbagai
pencapaian kreatif lainnya yang direkayasa oleh perangkat lunak sebagai tahapan
awal untuk pembuatan sekaligus memanipulasi objek dan citra.
Melalui
konsep dan proses desain, keseluruhan objek bisa diperlihatkan secara 3
dimensi, sehingga banyak yang menyebut hasil ini sebagai pemodelan 3 dimensi
atau 3D modelling.
OpenGL (Open Graphics Library) adalah standar API yang
dapat digunakan untuk membuat aplikasi berbasis grafik, baik dua dimensi (2D)
maupun tiga dimensi (3D). OpenGL ini bersifat cross-platform,
artinya dapat dijalankan pada berbagai platform sistem operasi yang ada
saat ini.
Untuk membuat aplikasi menggunakan OpenGL, terlebih dahulu kita
membutuhkan suatu konsepsi interfacing dalam implementasinya pada proteksi
objek. Salah satu cara yang sudah umum digunakan adalah dengan membuat window-based
OpenGL.
OpenGL mendukung lighting,
shading, texture, mapping, blending, transparancy, dan banyak
kemampuan efek khusus lainnya.
OpenGL mempunyai banyak
fungsi dan penggunaan perintah yang sangat luas. Penggunaan OpenGL membutuhkan
library tambahan yang harus di letakkan pada direktori sistem dari windows
(OS).
Analisis
Disini saya akan
menganalisis tentang Aplikasi pembuatan berupa simulasi pesawat terbang.
Dalam pembuatan
objek, tiap-tiap bagian pesawat dibuat terpisah lalu digabungkan menjadi satu.
Setelah telah
terbentuk objek-objek, agar tampilan lebih menarik objek yang telah dibuat tadi
diberi warna. Dan untuk membuat objek rumput dan jalan menggunakan objek
dasar plan yag diatur skalanya lalu beri tekstur yang dipilih.
Cukup sekian analisa
dari saya mengenai pemodelan grafik OpenGL. Semoga dapat memberikan wawasan dan
dapat dipelajari dengan baik pula oleh teman-teman sekalian. Terima kasih.
Referensi 1
Referensi 2